Saat rasa itu muncul

Saat aku melihat seseorang pergi dari dunia
Aku merasa aku sangat kecil sekali
Aku begitu kecil karena hanya memikirkan aku
Aku begitu egois hingga tak peduli yang lain
Aku hanya memikirkan diriku dan perasaanku
Hanya persaan kesepian dan kekosongan diri
Keinginan untuk merasa utuh dengan hadirnya dia
Padahal aku tahu hidup bukan hanya tentang cinta
Bukan hanya tentang bagaimana memuaskan diri
Dengan semua harta, fasilitas, uang, dan pria
Aku tak ingin menampik hal itu ku butuhkan
Namun aku merasa bagai debu saja
Yang terbang kesana kemari dalam dunia
Mengotori dan tiada berguna bagi sesama
Aku merasa diriku membuatku tidak berharga
Yang bahkan aku pun tak inginkannya seperti ini
Namun aku begitu jahat pada diriku
Padahal yang kuinginkan adalah yang terbaik
Yang kuingin adalah aku dalam perspektif itu
Tapi aku merasa jauh sekali dari tujuan itu
Aku tak tahu bagaimana untuk menggapainya
Jika aku sendiri pun tak percaya dunia akan bertahan lama
Aku merasa akhir akan mengecewakanku
Membuat yang kulakukan sia-sia belaka
Dan aku tak ingin melakukan apapun
Tapi aku tahu aku mampu menjadi apapun yang ku mau
Aku pun tahu tak mungkin ada yang sia-sia
Karena Allah akan membalas semua yang ku lakukan
Apapun yang kulakukan untuk berjuang
Mendapatkan, menjadi, dan berada pada yang ku inginkan
Aku memimpikan mimpi indah itu sedari dulu
Walau kini perlahan sirna dan tak berharap
Namun sinar itu kadang muncul membuatku antusias
Bersemangat menghadapi dunia yang kini tak pantas lagi
Dunia yang ingin ku ubah menjadi seperti yang ku mau
Seperti yang kuimpikan walau tak dalam tidurku

Depok, 8 Maret 2008
Helen